Sambal Pecel Bu Luthfi, Rasa Lebih Mantap dari yang lainnya

 Salah satu sambal yang menjadi favorit saya adalah sambal pecel. Mengapa? Bukan karena alasan pedas dan enak saja saya memilihnya. Namun lebih dari itu. Yaitu karena Sambal pecel memiliki kandungan gizi yang tinggi. Sambal pecel terbuat dari
kacang tanah yang dicampur dengan cabe, bawang, serta bahan sambal lainnya. Dimana kacang banyak mengandung zat yang dibutuhkan oleh tubuh.

Sangat bagus untuk menjaga stamina tubuh.

Beberapa zat yang terdapat pada Kacang tanah:

• Lemak
• Protein yang tinggi
• Zat besi
• Vitamin E
• Kalsium
• Vitamin B kompleks
• Vitamin A dan K
• Lesitin, kolin dan kalsium

Bahkan menurut beberapa penelitian Kandungan protein dalam kacang tanah nilainya jauh lebih tinggi dibandingkan daging, telur dan kedelai.
Selain itu kacang tanah juga disinyalir mengandung bahan yang dibutuhkan sebagai pembangun  ketahanan tubuh yang mampu mencegah beberapa macam penyakit. Oleh karenanya apalila kita mengkonsumsi satu ons kacang tanah sebanyak 5 X selama seminggu dilaporkan dapat mencegah penyakit jantung.

Dalam hal ini Kacang tanah berperan meningkatkan kinerja jantung dan menurunkan resiko terjadinya penyakit jantung koroner.

Kacang tanah juga mengandung Omega 3 dan Omega 9, serta fitosterol yang memiliki kemampuan menurunkan kadar kolesterol dan level trigliserida, dengan cara menahan penyerapan kolesterol dari makanan yang disirkulasikan dalam darah dan mengurangi penyerapan kembali kolesterol dari hati, serta tetap menjaga HDL kolesterol.

Satu lagi, di dalam Kacang tanah juga terdapat arginin yang dapat merangsang tubuh untuk memproduksi nitrogen monoksida yang memiliki fungsi melawan bakteri tuberkulosis.
Nah, banyak khan kegunaan kacang tanah?

Sayuran disiram sambal pecel , ehmm ... mantap

 OK, Kita kembali ke sambal pecel…
Biasanya ketika suami terlihat mau flu atau merasa kurang enak badan, saya merekomendasikan untuk makan nasi pecel untuk sarapan maupun makan siangnya. Tahu nggak apa alasannya? Karena nasi pecel paling cocok dimakan bersama sayuran. Pasti dech… dimana-mana kalau makan pecel selalu bersama sayuran. Nah, menu ini bisa dibilang sebagai amunisi tubuh saat tubuh mengalami penurunan daya tahannya. Ada protein serta vitamin yang lengkap, pas dech… nggak kalah sama obat resep dokter.

Nasi pecel cocok cocok untuk sarapan

 Ngomong-ngomong soal sambal pecel, saya dibuat kesemsem dengan sambal pecel “Bu Luthfi”. Rasa sambalnya berbeda dari sambal lain yang pernah saya beli dipasaran. Enak, dan terasa lebih mantap dilidah. Tahu nggak kira-kira alasannya apa?

Sambal pecel "Bu Luthfi" terbuat dari bahan-bahan alami

 Ya … sambal pecel ini memang berbeda dari yang lainnya. Kalau sambal pecel pada umumnya pembuatan kacangnya digoreng, namun sambal pecel “Bu Luthfi” kacangnya tidak digoreng, melainkan disangrai.
Lalu bedanya lagi sambal ini menurut saya komposisi dari bahan-bahannya itu pas. Perpaduan rasa manis, asin, kacang, serta bahan-bahan lain itu tak ada yang dominan, alias pas. Enaknya memanjakan lidah, hehe ….
Ini ceritanya saya lagi ngiming-ngimingi sambal …. Trus barangkali dari pembaca ada yang nyeletuk, “Ahh … aku nggak suka pedas, nggak mungkinlah tertarik sama sambal!”. Tenang … rupanya sang produsen sudah memikirkan apa yang diinginkan konsumen.

Sambal pecel “Bu Luthfi” ada 2 macam pilihan rasa.
Yaitu: Ada yang pedas, dan ada yang rasa sedang. Bagi yang nggak suka pedas bisa memilih yang rasa sedang. Dijamin dech, makan sambal tapi nggak kepedesan, hehe …
Satu lagi yang bikin pembaca lega, sambal ini tanpa bahan pengawet. Jadi bisa tahan lama karena proses pengolahannya tingkat kematangannya sempurna, sehingga nggak mudah rusak meski sudah dikemas.

Tersedia dalam kemasan:
250gr harga Rp 15.000,-
Untuk pembelian minim 20 pack harga Rp 13.000-,

Informasi lebih lengkap silahkan kontak FB:
Ramona Indriyasanti