UA-83233104-1

Sunday, 12 May 2019

Cara make up wanita berhijab Agar Tetap Syar’i


Mengenakan make up seringkali dikaitkan dengan berhias dan terdengar agak berlebihan. Karena make up sendiri cenderung memiliki arti mengarah pada berhias, dengan menggunakan teknik painting yang diaplikasikan pada wajah. Biasanya beberapa alat kecantikan yang dipakai saat make up adalah eye shadow, blush on, eye liner, lipstick, serta lips balm.

Diantara alat kecantikan tersebut umumnya memiliki variasi warna yang beraneka macam. Ada yang terlihat mencolok, dan ada pula yang terlihat samar.

Bagi muslimah tentu saja sangat dianjurkan untuk tidak menggunakan warna-warna yang mencolok atau berlebihan. Sebagian ada yang beranggapan, bahwa muslimah dilarang menngunakan make up. Namun sebagian lagi ada yang memperbolehkan, asal terlihat natural. Karena penggunaan make up bagi muslimah hendaknya bukan untuk kebutuhan pamer, namun tujuannya agar wajah terlihat lebih segar dan tidak kusam. Selain itu beberapa permasalahn kulit di wajah, kadang membuat seseorang menjadi tidak percaya diri. Oleh karenanya, make up adalah menjadi salah satu solusi untuk menyamarkannya.

Lalu, bagaimana cara make up wanita berhijab agar tetap terlihat syar’i?

Sebelum berlanjut ke cara make up, sebaiknya perlu memperhatikan beberapa hal. Ada beberapa catatan yang sebaiknya diperhatikan bagi wanita berhijab ketika menggunakan make up. Diantaranya adalah:

  • Make up tidak boleh terlihat glamour.
  • Tidak boleh merubah ciptaan. Contohnya: mencabut alis atau mentatonya, memasang bulu mata, dan penggunaan pensil alis atau eye liner secara berlebihan.
  • Produk harus halal.
  • Produk bebas alkohol.

Berikut ini adalah cara make up wanita berhijab agar tetap terlihat syar’i:

Pilihlah make up dasar yang sesuai dengan jenis kulit
Untuk make up dasar, yaitu bedak sebaiknya pilihlah warna yang cerah bagi yang berkulit putih. Namun, menggunakannya jangan terlalu tebal, untuk menghindari kesan glamour, dan tampak lebih natural. Sementara bagi yang memiliki kulit agak gelap atau coklat, sebaiknya pilihlah warna yang tidak terlalu cerah agar tetap serasi dengan warna kulit. Ini akan memberikan kesan sederhana dan anggun.

Merias Alis
Alis memiliki peran yang sangat penting dalam make up. Karena tebal atau tipisnya alis akan menunjukkan karakter seseorang. Oleh karenanya, aturlah alis sesuai dengan bentuk wajah. Pertama-tama sisirlah alis menggunakan sikat alis. Lalu pertegas samar-samar agar alis terlihat lebih rapi dan alami. Jangan tergoda untuk menambah panjang secara berlebihan, agar tidak terkesan seperti boneka.

Gunakan Warna Terang pada Daerah T-Zone
Daerah T-Zone adalah meliputi bawah mata , dahi, hidung serta dagu. Aplikasikan warna-warna lebih terang pada daerah tersebut, agar make wajah terlihat lebih merata.

Penggunaan Eyeliner
Eye liner berfungsi agar garis mata terlihat lebih tajam dan jelas. Tentu saja ini akan memberikan kesan terlihat lebih cantik. Sebaiknya gunakan eye liner seperlunya saja, jangan terlalu berlebihan untuk menghindari kesan glamour. Penggunaan eye liner yang samar, akan member kesan natural namun tetap terlihat lebih cantik. Lebih baik gunakan warna-warna alami, seperti: hitam atau coklat tua. Hindari penggunaan warna biru, hijau maupun warna glamour lainnya.

Gunakan Blush on Samar-samar saja
Blush on adalah make up yang digunakan di kedua pipi, kanan dan kiri. Penggunaan blush on akan memberi kesan segar dan alami di wajah. Namun jangan terlalu tebal atau merona, untuk menghindari kesan mencolok. Pilihlah blush on dengan warna kalem/ lembut, dan sapukan samar-samar saja, agar memberikan kesan alami.

Pilihlah Lipstik berwarna lembut atau netral
Pengguaan lipstik pada bibir bertujuan untuk memberi kesan agar tidak terlihat pucat. Selain itu juga bisa sebagai pelembab bibir agar tidak kering. Bagi muslimah, sebaiknya memilih warna netral atau menyerupai bibir. Hindari warna-warna terang atau terlalu kuat. Oleskan samar-samar saja agar terlihat alami.

Demikianlah cara make up untuk wanita berhijab yang bisa saya sampaikan. Mohon maaf atas kekurangan. Semoga bermanfaat!



No comments:

Post a Comment

Terimakasih sudah menggunakan blog ini sebagai referensi.