UA-83233104-1

Thursday, 17 October 2019

Memiliki Berat Badan Ideal Selama Kehamilan, Menjamin Keselamatan Ibu Dan Calon Bayinya




doc. pixabay.com
Masa kehamilan adalah masa dimana tubuh akan mengalami pertambahan berat badan secara kontinyu akibat perkembangan dan pertumbuhan janin dalam kandungan. Tentu saja  kebutuhan energi dan zat gizi yang dibutuhkan untuk tumbuh kembang janin dan metabolisme tubuh selama masa kehamilan akan terus meningkat. Karena jika tidak maka dapat menyebabkan tidak sempurnanya pertumbuhan dan perkembangan janin dalam kandungan.  Nah, salah satu cara untuk memantau seberapa besar peningkatan perkembangan janin dalam kandungan, yaitu dengan memantau pertambahan  berat badan selama masa kehamilan.
Biasanya jika pemeriksaan kehamilan dilakukan dibidan atau rumah sakit, maka akan ada buku yang mencatat berat badan selama hamil setiap kali periksa kehamilan. Ini dilakukan sebagai upaya memantau perkembangan janin dalam kandungan.

Namun kini ada cara yang lebih praktis untuk memantau serta mendapatkan rekomendasi tentang berat badan ideal selama hamil. Yaitu melalui Kalkulator
berat badan ibu hamil . Adalah sebuah aplikasi untuk mempermudah para ibu hamil yang ingin mengetahui dan memperoleh gambaran rekomendasi pertambahan berat badan berdasarkan umur kehamilan dengan mempertimbangkan status gizi sebelum hamil.

Mereka bisa mendapatkan status gizi sebelum masa kehamilan itu dari Indeks Masa Tubuh (IMT) atau yang lebih dikenal dengan sebutan sebagai BMI atau Body Mass Index yang merupakan salah satu cara yang bisa digunakan untuk mengetahui status gizi. Caranya adalah dengan menggunakan rumus dengan mengetahui tinggi badan dan berat badan ibu sebelum hamil.

Kendatipun sedang hamil, seorang wanita yang sedang berbadan dua tak sepatutnya bebas memakan semua makanan tanpa mengabaikan berat badannya. Ibu hamil tetap harus mengatur berat badannya selama masa kehamilan. Karena dengan mengatur berat badan selama masa kehamilan maka diharapkan selama kehamilan ibu dan bayi akan sehat. Hal ini demi menjaga keselamatan ibu dan bayi pada saat persalinan dan setelah persalinan nantinya. 

Umumnya berat badan ideal ibu hamil pada trimester pertama peningkatannya relatif kecil. Bahkan ada yang tidak mengalami kenaikan. Hal ini disebabkan, karena pada trimester pertama ibu hamil seringkali mengalami muntah-muntah yang menyebabkan akan berkurangnya jumlah asupan makanan yang dicerna oleh tubuh.

Namun ketika memasuki trimester kedua atau ketiga, biasanya berat badan ibu hamil akan mengalami meningkat cukup pesat. Pada trimester ini perkembangan janin dalam perut akan meningkat, umumnya pertambahan berat badannya kurang lebih 10 gram setiap harinya.

Pada periode inilah ibu hamil harus benar-benar memperhatikan kenaikan berat badan yang terjadi padanya, agar tidak naik secara berlebihan. Sebaiknya kenaikan total berat badan yang terjadi pada ibu hamil berkisar antara 12 hingga 15Kg.

Diawal kehamilan untuk berat badan yang ideal pada wanita hamil itu sekitar 45 hingga 65 Kg, berat badan tersebut bisa dibilang sebagai standar berat badan ideal untuk para calon ibu dimasa kehamilannya. Seperti yang telah diulas di atas jika pengaturan berat badan selama masa kehamilan ini untuk menjaga keselamatan ibu dan calon bayi selama masa kehamilan, persalinan, ataupun setelah persalinan nantinya. Karena ketika seorang ibu hamil mengalami kondisi underweight (berat badan yang berada dibawah angka normal) ataupun overweight (berat badan diatas angka normal) maka akan menyebabkan timbulnya resiko baik untuk sang ibu atau bayi yang ada di dalam kandungan.

Bagi ibu hamil yang mengalami kondisi overweight maka mereka akan beresiko terserang hipertensi dan juga diabetes. Kondisi overweight pada saat hamil ini bagi calon bayi akan menyebabkan pertumbuhan bayi akan terhambat. Sedangkan ibu hamil yang berada dalam kondisi underweight juga akan memiliki resiko yang membahayakan, dimana akan terganggunya juga pertumbuhan bayi.
Dengan mengetahui berat badan ideal selama masa kehamilan, maka para ibu hamil akan mengetahui batas berat badan yang tidak boleh dilewati supaya ibu dan bayinya selamat.

Demikianlah tentang menjaga berat badan ideal selama kehamilan, demi keselamatan ibu dan bayinya. Terimakasih sudah menyimak, semoga bermanfaat!


No comments:

Post a Comment

Terimakasih sudah menggunakan blog ini sebagai referensi.